Jumat, 14 Januari 2011

Sajak Untuk Sang Anak

Kemaren beres-beres lemari..nggak sengaja mataku melihat Album Foto Biru...Karena udah lama nggak di buka kangen juga melihat foto-foto bang arya waktu kecil...Di salah satu lembaran ada selipan kertas Kuning yang bertuliskan sepotong Sajak Indah dari Temanku hasil kutipan dari buku karangan
Khalil Gibran..Isinya:


Anakmu bukan milikmu,
mereka putra putri sang hidup yang rindu pada diri sendiri.....
Lewat engkau mereka lahir, namun tidak dari engkau....
Mereka ada padamu, tapi bukan hakmu...
Berikan mereka kasih sayangmu, tapi jangan paksakan pikiranmu....
Sebab pada mereka ada alam pikiran tersendiri..
Patut kau berikan rumah untuk raganya, tapi tidak untuk jiwanya.
Sebab jiwa mereka adalah penghuni rumah masa depan yang tiada dapat kau kunjungi,
sekalipun dalam impian...
Kau boleh berusaha menyerupai mereka, namun jangan membuat mereka menyerupaimu....
Sebab kehidupan tak pernah berjalan mundur, pun tidak tenggelam di masa lampau...
Kaulah busur dan anak-anakmu adalah anak panah yang meluncur...
Sang pemanah maha tahu sasaran bidikan keabadian...
Dia merentangmu dengan kekuasaannya, hingga anak panah itu melesat jauh serta cepat, meliuk dengan sukacita dalam rentangan tangan"Sang Pemanah"...Sebab "Dia"mengasihi anak panah yang melesat laksana kilat, sebagaimana pula dikasihinya busur yang mantap....

(Kahlil Gibran)

Sajak ini Kiriman Temanku Niken Ayu Pamungkas pada saat kelahiran anak pertama ku Muhammad Arya Janitra......
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar